 |
| Seks Bombastis dengan Posisi WoT |
AJANG bercinta jika dilakukan dengan agenda yang itu-itu saja tentu akan terasa membosankan. Ingin merasakan sensasi berbeda dari agenda seks harian? Coba nikmati posisi Woman on Top (WoT) yang menawarkan kenikmatan sensasional. Dijamin, ngeseks akan terasa semakin menyenangkan.
Woman on Top (WOT) adalah salah satu posisi seks yang menggiurkan ketimbang posisi lainnya. Pasalnya, dalam sesi ini, wanita memegang kendali penuh atas permainan seks yang sedang berjalan. Tak heran, kalau gaya ini menjadi posisi seks paling erotis yang dapat dicoba untuk menciptakan pengalaman menakjubkan.
Kendati wanita memegang kendali penuh, pria pun diharapkan dapat memberikan perannya agar agenda seks kian membara. Apa saja serba-serbi yang bisa dicoba dari posisi ini? Askdananjennifer memberikan ulasannya untuk Anda.
Manfaat posisi WoT
Dalam posisi ini, wanita bisa memamerkan tubuhnya dengan leluasa sehingga dia merasa lebih seksi ketimbang melakoni posisi seks lainnya. Pria, dalam hal ini bisa memainkan payudara serta bagian perut wanita dengan leluasa. Tak hanya itu, Anda pun dapat menikmati pemandangan atas dan bawah secara lebih seksama.
Menariknya lagi, Anda dapat membelai area klitorisnya dengan mudah karena tangan Anda berada pada posisi yang bebas, maka Anda pun dapat menyentuhnya dengan posisi tepat.
Jika Anda dalam posisi duduk, Anda bisa mencium leher dan payudaranya sepuasnya. Jika Anda berbaring, Anda dapat menyentuh zona sensitif si dia sehingga menghasilkan orgasme yang menakjubkan.
Kekurangan posisi WoT
Seorang wanita mungkin akan merasa kesulitan mencapai keseimbangan ketika dia dalam posisi berlutut. Beberapa wanita memiliki bagian kaki atas yang pendek sehingga ini akan menjadi masalah ketika dia berada di atas dan lututnya tidak mencapai tempat tidur atau lantai, sementara dia mengangkangi Anda. Kebanyakan wanita pada akhirnya memilih untuk berjongkok dan tidak berlutut.
Karenanya, peran Anda di sini sangat dibutuhkan untuk mengimbangi berat badannya. Sebagai wanita yang sedang memegang kendali, kemungkinan dia kerap lupa memertahankan keseimbangannya.
Jadi, Anda dapat memintanya untuk meletakkan kaki dia di lantai atau tempat tidur sementara Anda membantunya mendorong ke atas. Ini dilakukan untuk mengimbanginya selama melakukan tugas di ranjang.
Woman on Top (WOT) adalah salah satu posisi seks yang menggiurkan ketimbang posisi lainnya. Pasalnya, dalam sesi ini, wanita memegang kendali penuh atas permainan seks yang sedang berjalan. Tak heran, kalau gaya ini menjadi posisi seks paling erotis yang dapat dicoba untuk menciptakan pengalaman menakjubkan.
Kendati wanita memegang kendali penuh, pria pun diharapkan dapat memberikan perannya agar agenda seks kian membara. Apa saja serba-serbi yang bisa dicoba dari posisi ini? Askdananjennifer memberikan ulasannya untuk Anda.
Manfaat posisi WoT
Dalam posisi ini, wanita bisa memamerkan tubuhnya dengan leluasa sehingga dia merasa lebih seksi ketimbang melakoni posisi seks lainnya. Pria, dalam hal ini bisa memainkan payudara serta bagian perut wanita dengan leluasa. Tak hanya itu, Anda pun dapat menikmati pemandangan atas dan bawah secara lebih seksama.
Menariknya lagi, Anda dapat membelai area klitorisnya dengan mudah karena tangan Anda berada pada posisi yang bebas, maka Anda pun dapat menyentuhnya dengan posisi tepat.
Jika Anda dalam posisi duduk, Anda bisa mencium leher dan payudaranya sepuasnya. Jika Anda berbaring, Anda dapat menyentuh zona sensitif si dia sehingga menghasilkan orgasme yang menakjubkan.
Kekurangan posisi WoT
Seorang wanita mungkin akan merasa kesulitan mencapai keseimbangan ketika dia dalam posisi berlutut. Beberapa wanita memiliki bagian kaki atas yang pendek sehingga ini akan menjadi masalah ketika dia berada di atas dan lututnya tidak mencapai tempat tidur atau lantai, sementara dia mengangkangi Anda. Kebanyakan wanita pada akhirnya memilih untuk berjongkok dan tidak berlutut.
Karenanya, peran Anda di sini sangat dibutuhkan untuk mengimbangi berat badannya. Sebagai wanita yang sedang memegang kendali, kemungkinan dia kerap lupa memertahankan keseimbangannya.
Jadi, Anda dapat memintanya untuk meletakkan kaki dia di lantai atau tempat tidur sementara Anda membantunya mendorong ke atas. Ini dilakukan untuk mengimbanginya selama melakukan tugas di ranjang.